Insentif Tenaga Keagamaan di Kota Bima Belum dibayarkan

Kota Bima LAWATANEWS

 

Insentif guru ngaji marbot dan imam masjid hingga kini belum juga diterima. Belum diketahui apa penyebab insensif tersebut hingga kini belum juga masuk ke rekening para guru ngaji marbot dan imam masjid

Informasi yang didapatkan oleh media lawatanews seharusnya insentif sudah keluar sejak maret. Pada kenyataanya pada April ini juga belum menerimanya.

“Insentif selalu keluar satu tahun sekali,” ujar salah satu imam masjid yang enggan namanya disebutkan, jumat (6/04/2024).

Dia tidak mengetahui apa penyebab insentif tersebut belum masuk ke rekening mereka. “Apa karena baru bikin buku rekening ,” ucapnya.

Menjelaskan pembayaran insentif guru ngaji marbot dan imam masjid Rp 1 juta selama setahun, jika di lihat nilainya untuk saat ini apa lagi disaat bulan ramadhan dan jelang perayaan idul Fitri, insentif itu sangat berharga.

Lebaran sebentar lagi, tapi insentif kami belum ada titik terang katanya

Insentif yang didaptkan oleh para guru ngaji marbot dan imam masjid sebesar Rp 1 juta, diberikan selama tiga bulan sekali. “Tidak hanya saya yang lain juga sama,” ungkapnya.

Selain insentif guru TPA. Insentif Imam Masjid dan marbot juga sama hingga kini juga belum keluar. tutupnya.

Sementara pa Kabag kesra di konfirmasi, mengatakan hanya tembusan saja, dan kami di suru konfirmasi di kelurahan. Katanya.(Ad)

 

387 views


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *