Kota Bima LAWATANEWS
Penjabat (Pj) Walikota Bima, Ir. H. Mohammad Rum, MT menyerahkan bantuan wireless speaker kepada jamaah masjid dan warga di Masjid At Taqwa Kelurahan Nungga Kevamatan Rasanae Timur Kota Bima (10/12/2023).
Bantuan tersebut Untuk keperluan keagamaan, pemakaman maupun hajatan masyarakat lainnya
Pada kesempatan itu, HM Rum menjelaskan kepada warga bahwa jabatan definitif nya saat ini adalah Kepala Dinas PUPR Propinsi NTB.
Sebagai Pj Walikota Bima menurutnya adalah diberi amanah oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Dalam Negeri RI untuk ditugaskan sebagai Penjabat Wali Kota Bima.
Menurutnya Tugas utama yang dibebankan sebagai Pj. Wali Kota Bima adalah mensukseskan Pemilu 2024, menekan angka stunting, menurunkan laju inflasi dan mengentaskan kemiskinan ekstrim di Kota Bima.
HM Rum menyebutkan bahwa Sebagai pemimpin yang baik maka seyogyanya pemimpin selalu mengajak masyarakat yang dipimpin untuk senantiasa mendekatkan diri kepada Allah SWT.
“Tentu melalui upaya menghidupkan kembali budaya Islam dan menebar kebaikan ditengah masyarakat” Kata HM Rum.
Lanjutnya bahwa Masa depan manusia sebenarnya adalah orientasi kehidupan akhirat, dunia sesungguhnya fana dan sementara.
“Siapa yang menginginkan kesuksesan dunia dan akhirat, maka pastikan amalan yang kita lakukan memiliki landasan dasar sebagai perintah Allah, Sunnah para nabi dan rasul serta keikhlasan beramal semata karena Allah SWT”, ungkap HM Rum.
Sholat berjamaah di masjid dan memakmurkan masjid dimaksudkan untuk mengembalikan citra Kota Bima sebagai daerah yang religius dan bernuansa islami seperti dimasa lalu.
Mengamati dinamika yang terjadi ditengah masyarakat saat ini, HM Rum dengan tegas mengatakan bahwa selain tugas utama yang dibebankan oleh pemerintah pusat sebagai Pj. Wali Kota, dirinya sangat fokus untuk memprioritaskan perbaikan akhlak dan mengajak masyarakat kepada kebaikan dan menegakkan kembali sendi-sendi keagamaan melalui kebiasaan sholat berjamaah.
Sholat berjamaah memiliki keutamaan besar dalam Islam, termasuk dalam konteks menangkal ancaman bencana dan melawan kemaksiatan.
Beberapa keutamaan sholat berjamaah dijelaskan oleh HM. Rum antara lain, sholat berjamaah memungkinkan umat Islam untuk bersatu dalam doa, memohon perlindungan, keselamatan, dan keberkahan dari Allah SWT.
[11/12 22.36] Coboy: Kebersamaan ini menjadi benteng kuat untuk bersama-sama menghadapi bencana dan melawan kemaksiatan dengan bantuan dan dukungan bersama.
Apalagi mengingat stigma buruk dunia luar tentang kurang kondusifnya daerah Bima.
jpn
“Maka sholat berjamaah adalah strategi konkrit yang bisa ditempuh guna menciptakan kondusifitas daerah yang lebih baik lagi” ajaknya.
Masih menurut HM Rum bahwa sholat berjamaah secara teratur mengingatkan umat Islam akan ketaatan kepada Allah.
Dengan merawat hubungan yang kuat dengan-Nya, umat Islam menjadi lebih mampu menghadapi godaan maksiat dan memperkuat tekad untuk menjauhi perbuatan dosa.
Sholat berjamaah juga memberikan kesempatan untuk saling memotivasi dan memperkuat iman dan taqwa.
“Semakin tinggi tingkat iman dan ketakwaan dalam masyarakat, semakin kuat pula daya tolak terhadap godaan maksiat dan ancaman bencana” ujarnya.
Lebih jauh HM Rum menyampaikan bahwa sholat berjamaah juga mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan seperti kepedulian, keadilan, dan kasih sayang.
Dengan demikian, umat Islam dapat bersama-sama berkontribusi dalam upaya melawan kemaksiatan dan membantu sesama dalam menghadapi bencana.
“Dengan menjaga kualitas sholat berjamaah dan mengaplikasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari, umat Islam diharapkan dapat menjadi kekuatan positif yang dapat menangkal ancaman bencana dan melawan kemaksiatan dalam masyarakat”, pungkas HM Rum.
Agenda sholat berjamaah ini dilanjutkan dengan sesi sholat isya bersama di masjid Al Amin Kumbe dan ditutup dengan penyerahan bantuan serupa yaitu wireless speaker kepada masyarakat melalui Lurah Kumbe didampingi pengurus masjid Al Amin. (Ad)