Aset Kabel Aspal Raib, PLN Bima Dan Kontaktor Malah Tutupi Kasus

LAWATANEWS – Sebuah insiden kehilangan aset penting terjadi hingga merugikan UPP PLN Bima. Perkiraan kerugian senilai ratusan juta rupiah. Aset berupa kabel transmitor (penyambung aliran listrik) yang digunakan sebagai penghubung jaringan listrik dari Bima Ke Sape raib digondol oknum yang tidak bertanggung jawab.

Kabel dengan model ACSR projek transmisi line KV 150 Bima-Sape merupakan instrumen penting dari kelancaran aliran listrik diantara kedua tempat yang berjauhan tersebut. Aset yang kerap disebut kabel aspal tersebut diperkirakan hilang di jalan lintas Bima Sape Kecamatan Wawo. Adapun kabel aspal yang hilang panjangnya sekitar 2000 meter. Dengan hilangnya kabel tersebut, berakibat pada mangkraknya pekerjaan penguatan tower di setiap titing penghubung aliran listrik.

Dari hasil penelusuran wartawan, diketahui bahwa penanggung pekerjaan tersebut adalah PT PURNAMA sebagai pemenang tander penguatan tower. “Model proyek seperti penguatan tander memang menggunakan kabel aspal sebagai instrumen penting” Ujar narasumber dari sebuah LSM Bima. Sejauh ini belum ada sinyal dari PT PURNAMA akan menindaklanjuti kerugian dari UPP PLN Bima yang nilainya cukup besar tersebut.

Jika kondisi seperti ini terus barlarut, maka kami akan siap demo ke kantor wip di mataram. Hingga berita ini diturunkan, wartawan belum berhasil menemui perwakilan dari PT PURNAMA. (ikb)

244 views


Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *